Xeon-RC memang diciptakan seolah untuk meredam pertumbuhan Vario 125 FI. Setelah versi karburator yang kena pukulan telak sejak kemunculan Vario injeksi, Yamaha sepertinya harus putar otak. Lahirlah kemudian Xeon Street yang memang hanya mengalami perubahan di sisi warna dan stripping yang lebih rame. Namun respon pasar ternyata belum memberikan sesuatu yang positif. Akhirnya, berbekal mesin YM-Jet FI nya, pabrikan garputala ini merilis Xeon-RC. Tentunya dengan harapan besar dapat memukul balik Vario 125. Namun nasib sepertinya berkata lain, hingga sekarang Xeon injeksi itu tetap di bawah Vario 125 FI soal penjualan.
BIAR KELIHATAN AKUR ;D
Nah, berbekal fenomena diatas, saya mencoba untuk membuka tabir biru diantara kedua produk tersebut. Lagi-lagi kalau membandingkan dua produk dari pabrikan terbesar memang teramat susah untuk mencari cela. Semuanya serba relatif, tergantung tiap orang yang melihatnya. Untuk itu saya meminta kesediaa ndari para pengunjung warung ini untuk memberikan suaranya guna menyingkap ke-relatifan tersebut. Saya membandingkan dari berbagai segi, dan kemudian kita lihat siapa yang lebih unggul dari keduanya. XEON-RC atau VARIO 125 FI?